25 Agustus 2008

Cara Menemukan Tema untuk Adsense

Apa masalah yang dihadapi ketika pertama kali memutuskan untuk menekuni Google Adsense? Diluar masalah teknis seperti bagaimana cara membuat web, pertanyaan utama dan klasik adalah “Saya mau membuat situs tentang apa ?” Kelihatannya sepele, tapi banyak orang yang tidak segera memulai karena tidak bisa menjawab pertanyaan sederhana ini. Memang jawabannya susah-susah gampang. Artikel di bawah ini mungkin bisa membantu anda untuk menemukan tema apa yang akan digunakan di situs adsense anda.

Secara umum ada dua cara untuk menemukan ide tentang topic situs (niche website) yang akan dibuat, pertama dari keahlian yang dimiliki atau hobi yang dipunyai. Seandainya anda seorang montir, buatlah situs tentang tips-tips merawat kendaraan misalnya, atau seorang broker property, bisa membuat situs tentang bagaimana cara membeli rumah sesuai dengan keinginan dan harga yang miring.



Bisa juga dari hobi, misalnya anda mempunyai hobi merawat tanaman adenium atau ikan koi, bisa membuat situs tentang hal tsb. Keunggulan membuat membuat situs tentang keahlian atau hobi kita adalah kita mempunyai sumbar dan energi yang tidak terbatas untuk terus mengembangkan dan mengupdate situs kita. Ingat, secara umum situs adsense merupakan situs yang menjual informasi, semakin berguna, spesifik, dan unik informasi yang kita berikan. maka situs kita akan mendapat banyak pengunjung dan tentu saja akan meningkatkan peluang mereka untuk mengklik iklan-iklan yang ada di situs kita.

Cara yang kedua, mirip dengan cara pedagang general supplier atau kadang terkenal denga istilah “Elo cari apa aja gue ada”. Ya, kita membuat tema situs sesuai dengan demand atau tuntutan pasar atau dengan topic yang banyak dicari orang di internet, atau topic apa yang lag “hot” di saat itu, seperti pedagang buah, lagi musim durian, jualan durian, musim duku jual duku dsb. hukum dagang menyebutkan, jika anda mau membuat suatu produk, buatlah produk yang paling banyak dicari tapi sedikit penyuplainya.

Hukum ekonomi supply dan demand berlaku juga untuk bisnis google, semakin tinggi permintaan (demand) dan semakin sedikit pemasok (supply), maka semakin bagus. Topik yang paling bagus untuk dijadikan situs niche adalah topic yang yang paling banyak dicari para pengguna intenet, tetapi hanya sedikit situs yang memuat infomasi tersebut. Dalam dunia adsense, topic yang dimaksud diwakili oleh kata kunci (keyword) dan dan supply diwakili oleh hasil pencarian.

Bagaimana cara mengetahui keyword (demand) yang paling banyak dicari? Untuk pemula, anda bisa menggunakan di http://www.inventory.overture.com/, sebenarnya ada beberapa situs yang menawarkan software berbayar untuk pencarian keyword (seperti wordtracker.com atau toppayingkeywords.com, coba search di google dengan kata kunci “high paying keywords”), namun untuk pemula, yang gratisan saja sudah cukup. Yup, sekarang dimulai, studi kasus lagi, kembali ke situs contoh http://www.welding-engineering.com/ , awalnya dibentuk dengan riset kata kunci welding, kenapa topiknya welding (pengelasan)?, karena saya punya kompetensi dibidang itu, masukkan kata ke overture dan akan keluar hasil pencarian pada bulan sebelumnya.

Catatan: Tools di overture ini merupakan gambaran banyaknya pencarian di yahoo.com, untuk estimasi pencarian di google, hasil di overture dikalikan tiga.

Terlihat dari overture bahwa pada bulan Februari 2007, kata welding dicari sebanyak 64023 Kali, dan terdapat juga kata-kata yang mempunyai frasa dengan music. Berarti demandnya cukup tinggi ya, nah sekarang kita ingin tahu kondisi supply dengan menggunakan google.com. Woow… ternyata hasi pencarian untuk keyword welding di google mencapai 33,6 juta kata, sudah terlalu banyak suplainya (terlalu banyak saingan ya).

0 komentar:

Template by : kendhin x-template.blogspot.com